Dalam kehidupan manusia
akan ada fase di mana dia merasa dirinya tidak berarti. Merasa kenyataan yang
dijalani tak seperti yang ia harapkan. Mimpi-mimpi kian membumbung, sedang
sayap masih rapuh untuk mengepak melangit.
Dunia seperti berlari
meninggalkan.
Sedang
ia tak berdaya mengejar.
Hari-hari melesat
terlalu kilat.
Sedang ia masih gamang tentukan kemana
melangkah, kemana mengarah.
Maka jadilah ia
sebagai seorang yang gamang, kelu, risau, perlahan kehilangan energi.
Aku berada di fase itu. Saat
ini.
Terasa berat,
memang. Tapi aku masih percaya... ini
hanyalah satu fase yang akan berakhir. Segera, setelah langkah kuayun lebih
banyak.
Ini hanya fase pendewasaan.
Aku akan melaluinya.
Aku hanya berharap
tetap jadi diriku sendiri dalam situasi ini. Tetap dalam syukur. Tetap dalam
harap. Tetap optimis. Tetap bertindak. Hingga Tuhan memberi balas atas tindakku.
Tak ada upaya yang tak dibalas Tuhan bukan?
Kukira hanya harap
yang membuatku tetap berdiri.
Sesuatu Yang Tertunda (Iwan Fals feat Fadly PADI)
Di sini aku sendiri, menatap relung-relung hidup..
Aku merasa hidupku tak seperti yang kuinginkan
Terhampar begitu banyak warna kelam sisi diriku
Seperti yang mereka tau...
Seperti mereka yang tau...
Aku merasa disudutkan kenyataan
Menuntut diriku dan tak sanggup ku melawan
Butakan mataku semua tentang keindahan
Menggugah takutku, menantang sendiriku...
Temui cinta...lepaskan rasa...
Temui cinta...lepaskan rasa..
Di sini aku sendiri
Masih seperti dulu yang takut
Aku merasa hidupku pun surut tuk tumpukkan harap
Tergambar begitu rupa, samar..seperti yang
kurasakan
Kenyataan itu pahit, kenyataan itu sangatlah
pahit...
semua manusia kayanya pernah ngalami dan ngerasain situasi ke'gituh deh...nah ituh udah ngerti kalau suasana/kondisi yang lagi dihadepin itu adalah salah satu proses menuju pendewasaan...mereun, eta ge' mereun ketang..
BalasHapusyang terpenting selalu menjaga kesehatan lahir batinnya, ceria selalu setiap saat...jangan sampe...guclek...?!bwahahaaaaa
Tetap semangat Han, seperti iklan di tv, Life is never flat, yang penting tetap berusaha dan memperbanyak langkah kedepan,yakinlah bahwa Inna ma'al usri yusro..sesungguhnya setelah kesulitan itu akan datang kemudahan..
BalasHapusSemangat!! :)
terimakasih infonya.
BalasHapushebat nih puisinya... ternyata ada pujangga yang handal juga ya.... semoga makin semangat... semangat
BalasHapuskenapa han?
BalasHapusCurhat ya... hehehe,,, Itulah lika-liku kehidupan (kyk judul sinetron yack), hehehe... kadang kala susah kadang kala senang, kadang kala di atas kadang kala di bawah, tergantung cara kita menyingkapi dan mengekspresikannya, ada orang yg kalo abis ja jatoh di langsung nangis, ada juga yang jatoh langsung berdiri & lari lagi.. tapi aku yakin kalo neng Hana selalu Optimis...
BalasHapussaya kesini mau ngucapin :
BalasHapusdari hati yang paling dalam Mohon dibukakan pintu ma’af yang sebesar-besarnya atas komentar2ku yang sering sekenanya serta sikap yang tak terjaga, semoga lebaran ini jadi berkah bagi kita semua, dan besok menjadi fitri kaya bayi...gituh deh
@cilembu: Hehe siap kang, alim abdi ge pami dugi ka ngagiclek mah, hihihihi... :)
BalasHapus@seagate: terimakasih mas.. "tak ada badai yang abadi"...tapi semoga saya kuat bertahan dalam badai ini.. :)
@mang yono: hehe, ah sanes pujangga mang, teu gaduh katiasa abdi mah.. mung resep curat coret :)
BalasHapus@opik: hehe nuju rada galau ieu teh...hihihi :D
@cilembu: sami sami kang, abdi ge nyungkeun dihapunten tina samudaya kalepatan,wilujeng mayunan sasih siam..
@yopie: gapapa bang numpang curhat juga, tapi bayar ya, hahaha...
BalasHapusaamiin, semoga bisa tetep semangat melewati setiap fase yang terjadi dalam hidup :)